Skip to Content
Loading...
Nur Imamah
Nur Imamah
Online
Halo 👋
Ada yang bisa dibantu?

SMK Muhammadiyah 2 Cepu Berkompetisi di LKS Jawa Tengah Mata Lomba Health and Social Care

 


Blora - SMK Muhammadiyah 2 Cepu kembali berkiprah dalam ajang Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Tingkat Provinsi Jawa Tengah. LKS sebagai ajang talenta Program Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Kejuruan (PSMK) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng dan inovasi siswa SMK. LKS dilaksanakan bertingkat dari kabupaten hingga Nasional.

LKS mata lomba Health and Social Care digelar pada 28-30 April 2025, berlangsung di SMK Madya Bhakti Surakarta, mengusung tema" Merdeka Berprestasi, SMK Provinsi Jawa Tengah Menginspirasi Indonesia."

Kepala SMK Muhammadiyah 2 Cepu, Zaenal Arifin, S.Ag, MM, menyampaikan selalu mendukung dan berkomitmen dalam mendorong siswa menggali potensi diri serta mendampingi mereka dalam meraih prestasi sesuai minat dan kompetensi yang dimiliki. Tak terkecuali dalam ajang LKS Jateng ini. 


"Selamat kepada Ananda Lathifa Yafi Ulima Nadiah atas keberhasilannya. Semoga dapat terus melaju dan mengukir prestasi di tahap-tahap berikutnya" ujarnya

Keberhasilan ini tentunya tidak lepas dari bimbingan guru pendamping yaitu Ibu Intan Permatasari, S.Kep., Ners, Ibu Ummu Habibah, S.Kep., Ibu Lisa Krisnawati , A.Md. Keb yang selalu memberikan motivasi.

"Alhamdulillah kami selalu penuh energi dan setiap hari melakukan latihan secara optimal baik guru dan juga siswa" ujar Ibu Intan yang setia mendampingi persiapan lomba.

"Setelah dinyatakan lolos tingkat kabupaten di bulan Februari 2025 baik siswa maupun guru sering berlatih dan mengupas materi beserta prakteknya” ujar  Ibu Intan Permatasari dengan penuh semangat.

Mengingat lomba menggunakan bahasa Inggris, pihak jurusan berkolaborasi dengan guru bahasa Inggris yang dibimbing oleh Ibu Siti Nurqotimah, S.Sos.I

Dengan latar belakang sering mengikuti lomba online, Lathifa selalu berinisiatif mencari referensi sendiri dan selalu giat berlatih.

"Kendala di lapangan saat persiapan LKS yakni bahasa Inggris karena terbiasa pelayanan dengan bahasa Indonesia dan bahasa krama. Tapi tidak mematahkan semangat Lathifa, dan sekarang lancar di pelayanan health and social care menggunakan bahasa Inggris," tutur Ibu Intan. 

Semangat mengikuti lomba untuk meraih prestasi menjadi contoh bagi siswa siswi lainnya untuk terus berkembang, berkarya dalam rangka berbakti kepada negeri. (Joko)

Berikut foto foto persiapan menjelang LKS Propinsi Jateng








Share

Related Posts

Post a Comment

Confirmation of Closure

Are you sure you want to close this video playback?